Skip to content
12 Kiat Awet Muda dan Panjang Umur – Relift Media

12 Kiat Awet Muda dan Panjang Umur Bacaan non-fiksi medis

author _Arnold Lorand_; date _1910_ genre _Medis_; category _Esai_; type _Nonfiksi_ Di antara kasus orang-orang yang hidup sampai usia lanjut, kadang jauh lebih dari 100 tahun, banyak sekali contoh orang-orang yang berkeadaan miskin, hidup dengan diet sangat sederhana, tapi yang bebas dari kerisauan. Untuk mencapai takaran diet sederhana semacam itu tidak butuh usaha pikiran yang terlalu besar. Dalam laporannya tentang otopsi Thomas Parr, yang hidup sampai usia 152 tahun 9 bulan, Dr. Harvey, dokter raja, mempertalikan kematiannya pada perubahan dari diet sederhana berupa keju setengah tengik, segala ben­tuk susu, dan roti kasar keras, ke makanan yang dia terima di London, dan pada perubahan dari udara sehat pedesaan ke iklim metropolis yang berasap. Kita juga merenungkan fakta penting bahwa dengan menjalani hidup petani, bebas dari kerisauan karena kesederhanaannya, itu berkontribusi pada usianya yang sangat lanjut; sebab, seperti Harvey agung katakan dengan ringkas dan tajam, “makanan menyedihkan, tapi bebas dari kerisauan”. Dengan demikian kita melihat bahwa penemu ternama peredaran darah ini menyematkan nilai penting khusus pada agensi-agensi ini untuk mencapai usia lanjut: hidup tenang dan di ruang terbuka, dan tidak memiliki kekhawatiran, yang nilai pentingnya sudah kami demonstrasikan dengan bukti ilmiah dalam berbagai bab buku ini. Kami menemukan, di antara kasus orang-orang yang hidup sampai usia lanjut, kadang jauh lebih dari 100 tahun, banyak sekali contoh orang-orang yang berkeadaan miskin, hidup dengan diet sangat sederhana, tapi yang bebas dari ke­risauan. Untuk mencapai takaran diet sederhana semacam itu tidak butuh usaha pikiran yang terlalu besar; para petani memperolehnya tanpa risau atau khawatir. Jika kami ditanya cara terbaik untuk hidup sampai usia 100 tahun, kami akan menjawab: menjadi petani atau orang fakir dan diterima di panti gelandangan Inggris. Sungguh menakjubkan betapa banyak penghuni panti gelandangan Inggris dan institusi serupa lain untuk kaum miskin menjadi sangat lanjut usia. Mereka tak cemas soal mendapatkan roti harian mereka, dan seringkali mereka diberi makan lebih baik daripada di rumah mereka, walau­pun jumlah makanan higienis yang diberikan hanya mini­mum. (Ini tentu tidak bakal berlaku pada panti gelandangan Inggris sebelum masa Charles Dickens.) Para penghuni panti gelandangan menjalani hidup sangat teratur dan irit, bangun pagi-pagi sekali dan tidur awal. Dengan begitu, di musim dingin, mereka tak pernah terkena pneumonia akibat pulang terlambat dari teater, konser, atau gedung klub yang terlalu panas. Mereka juga tak perlu mengkhawatirkan kekayaan, sebab mereka tak punya. Dengan demikian kita dapat simpulkan, panti gelandang­an mungkin tempat lebih kondusif untuk mencapai usia lanjut dibanding sebuah istana, dan ini bertepatan dengan kata-kata ringkas dan tajam dari Dr. Harvey yang sudah dikutip. Di samping tiga perantara tersebut, yaitu keiritan, udara segar, dan ketidakkhawatiran, kami ingin tambahkan man­faat besar sinar matahari, banyaknya susu dalam diet, dan sedikitnya daging, buang air besar setiap hari, mandi setiap hari, pakaian rasional, dan terutama—mengingat maha pen­tingnya fungsi kelenjar bersekresi internal sebagai sarana membebaskan tubuh kita dari produk beracun, dan dengan begitu mencegah penuaan dini—kita harus menekankan hi­gien rasional organ-organ ini, dan penguatan fungsi mereka, jika berubah karena usia atau penyakit, melalui ekstrak yang diperoleh dari organ-organ serupa pada binatang sehat. Dari studi panjang terhadap kehidupan para patriark ber­umur panjang—yang, menurut bukti yang kadang legal dan diakui oleh pakar-pakar semisal Pflüger dan Pel, mencapai usia jauh di atas 100 dan dalam beberapa kasus bahkan 160—kami sampai pada kesimpulan bahwa, dengan mengikuti kaidah higienis yang sudah kami sebutkan dalam berbagai bab di buku ini, kita tentu bisa tetap awet muda sampai usia 50 atau 60, dan tetap hidup sampai 100 atau lebih.
Judul asli : The “Twelve Commandments” for the Preservation of Youth<i=10uuU4wFzfm2gGXXlgPvLpKwmGroykoB4 344KB>The “Twelve Commandments” for the Preservation of Youth
Pengarang :
Penerbit : Relift Media, Februari 2025
Genre :
Kategori : ,

Unduh

  • Unduh

    12 Kiat Awet Muda dan Panjang Umur

  • Koleksi

    Koleksi Sastra Klasik (2025)